Aplikasi Umum Pelat ELISA

Sebagai alat percobaan, struktur intipiring ELISAadalah serangkaian lempeng mikro yang mengandung bahan fase padat (seperti protein dan antibodi). Dalam penerapan pelat ELISA, sampel yang akan diuji akan bereaksi dengan molekul berlabel enzim tertentu, dan kemudian perubahan warna yang terlihat akan dihasilkan dengan menambahkan substrat matriks, dan kandungan atau aktivitas molekul target akan diukur. atau dievaluasi dengan mendeteksi sinyal serapan atau fluoresensi. Berikut ini adalah aplikasi umum pelat ELISA di berbagai bidang:

1. Analisis kuantitatif protein: Pelat ELISA dapat digunakan untuk mengukur konsentrasi dan aktivitas protein dalam sampel biologis seperti serum dan supernatan sel, menyediakan alat yang ampuh untuk mendeteksi penanda tumor, antibodi virus hepatitis, penanda cedera miokard, dll., dan membantu dokter dalam diagnosis dini dan skrining penyakit.

2. Pemantauan sitokin: Dalam penelitian imunologi,pelat ELISAdapat mengukur tingkat sitokin dalam supernatan kultur sel atau cairan jaringan, yang membantu memahami proses biologis seperti respon imun dan respon inflamasi, dan sangat penting untuk pengembangan pengobatan dan obat baru.

3. Penelitian asam nukleat: Melalui pelat ELISA, para ilmuwan dapat mendeteksi dan menganalisis kandungan dan aktivitas DNA atau RNA, memberikan dukungan data untuk penelitian biologi molekuler seperti ekspresi gen dan regulasi gen, dan selanjutnya mendorong pengembangan bidang-bidang seperti terapi gen dan pengeditan gen.

4. Penelitian aktivitas enzim: Pelat ELISA dapat mengukur aktivitas enzim secara akurat, membantu peneliti memahami fungsi dan mekanisme pengaturan enzim dalam organisme, dan memberikan referensi penting untuk penelitian di bidang rekayasa enzim, rekayasa metabolisme, dan bidang lainnya.

5. Penelitian interaksi antarmolekul:pelat ELISAdapat digunakan tidak hanya untuk mengukur kandungan molekul, tetapi juga untuk mempelajari interaksi antar molekul. Dengan menggabungkan teknologi seperti resonansi plasmon permukaan dan transfer energi resonansi fluoresensi, proses pengikatan dan disosiasi antar molekul dapat dipantau secara real time, memberikan perspektif dan metode baru untuk desain obat, interaksi protein, dan penelitian lainnya.